Powered By Blogger

Senin, 31 Agustus 2020

KECAMATAN BAREGBEG

KECAMATAN BAREGBEG

Kata Pengantar

Puji Syukur Kami Panjatkan ke Hadirat ALLAH SWT Tuhan yang Maha Esa atas Rahmat dan Karunia NYA kita semua diberikan kesehatan, keberkahan dan umur panjang sehingga masih bisa menjalani merasakan kenikmatan kehidupan ini, yang sering tidak kita sadari bahwa begitu banyak Nikmat dan Karunia NYA yang tercurah namun selalu kita Ingkari. Shalawat serta Salam semoga selalu terlimpah curah ke Jungjunan Kita Habibana Sayyidina Wanabiyana  Muhammad Salallahu Alaihi Wasallam kepada keluarganya, para sahabatnya serta kepada umatnya yang senantiasa taat dan patuh terhadap ajarannya sampai hari kiamat 
Kantor Kecamatan Baregbeg
               
 
SELAYANG PANDANG KECAMATAN BAREGBEG

Kurang lebih 6 Km ke sebelah utara dari pusat Pemerintahan Kabupaten Ciamis jalan raya Provinsi atau Jalan RE Martadinata berdiri sebuah bangunan Pemerintahan Penyangga Kabupaten atau Kota yaitu Kantor  Kecamatan Baregbeg, bangunan tersebut mulai dibangun antara bulan Oktober - Desember 2005 sehingga pada awal tahun 2006 bangunan tersebut sudah bisa digunakan untuk pelayan publik atau pelayanan masyarakat.  Kecamatan Baregbeg sendiri diresmikan pada tanggal 14 Oktober 2004 bersamaan dengan pemekaran Kecamatan Panjalu Utara, Sindangkasih, Panumbangan, Lumbung dan Baregbeg, atau mungkin lebih spesifiknya Kecamatan Lumbung dan Panumbangan itu hasil Pemekaran dari Kecamatan Panjalu Utara, karena memang pada masa itu dilihat dari geografisnya Kecamatan Panjalu cukup luas wilayah serta pertumbuhan penduduk cukup padat dan Kecamatan Panjalu Utara sendiri berubah nama menjadi Kecamatan Panjalu. 

berikut sekilas dasar hukum pemekaran Kecamatan atau penggabungan desa menjadi kecamatan dimaksud :

KECAMATAN BAREGBEG DIBENTUK BERDASARKAN :

  1. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor : 15 Tahun 2004 Tentang Pembentukan Kecamatan Sindangkasih, Baregbeg, Panjalu Utara, Lumbung, Purwadadi dan Mangunjaya Kabupaten Ciamis;
  2. Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor : 24 Tahun 2004 Tentang Perubahan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor : 15 Tahun 2004 Tentang Perubahan Peraturan Daerah Kabupaten Ciamis Nomor : 15 Tahun 2004 Tentang Pembentukan Kecamatan Sindangkasih, Baregbeg, Panjalu Utara, Lumbung, Purwadadi dan Mangunjaya Kabupaten Ciamis;
  3. Keputusan Bupati Ciamis Nomor : 140/Kpts.231-UK/2004 tertanggal 30 September 2004 Tentang Peresmian Kecamatan dan Penetapan Pusat Kegiatan Penyelenggaraan Pemerintahan (Ibu Kota) Kecamatan Sindangkasih, Baregbeg, Purwadadi, Mangunjaya dan Lumbung Kabupaten Ciamis;

Wilayah Kecamatan Baregbeg yang sekarang ini semula merupakan bagian dari wilayah kerja Pemerintahan Kecamatan Ciamis dan Kecamatan Cipaku. Pada saat Pembentukan Perwakilan Kecamatan dengan istilah Kemantren maka terbentuklah Kemantren Baregbeg yang mempunyai wilayah kerja 9 Desa; 8 Desa berasal dari Kecamatan Ciamis yaitu Desa Baregbeg, Mekarjaya, Sukamaju, Pusakanagara, Petirhilir, Karangampel, Jelat, Saguling dan 1 Desa yaitu Desa Sukamulya dari wilayah Kecamatan Cipaku, dengan kantor pusat pemerintahan Kemantren berada di Dusun Ciwalung Desa Baregbeg, dengan batas-batas wilayah sebelah selatan Kecamatan Ciamis, Sebelah Barat Kemantren Sadananya, Sebelah Utara Kemantren Pusakanagara Kecamatan Cipaku dan Sebelah Timur Kemantren Sukadana dan Kecamatan Cijeungjing.

Sesuai dengan peraturan yang berlaku, pada Tahun 1999 Pemerintahan Kemantren dibubarkan dan Desa-desa eks Kemantren semuanya menjadi Wilayah Kerja Kecamatan Ciamis.

Pada Tahun 2004 sesuai dengan Perda Nomor 15 Tahun 2004 dan Perda Nomor 24 Tahun 2004 Terbentuklah Kecamatan Baregbeg yang mempunyai wilayah Kerja 9 Desa yaitu Desa Baregbeg, Mekarjaya, Sukamaju, Pusakanagara, Petirhilir, Karangampel, Jelat, Saguling dan Sukamulya dengan batas-batas wilayah sebelah Selatan Kecamatan Ciamis, Sebelah Barat Kecamatan Sadananya, Sebelah Utara Kecamatan Cipaku dan Sebelah Timur Kecamatan Sukadana dan Kecamatan Cijeungjing.

berdasarkan Keputusan Bupati Ciamis Nomor 140/KPTS.231-UK/2004 Tanggal 30 September 2004 ditetapkan pusat Kegiatan Penyelenggaraan Pemerintahan atau Ibu Kota Kecamatan Baregbeg yang untuk sementara menempati sebagian Kantor Desa Baregbeg.

pada hari senin tanggal 11 Oktober 2004 dilantik Camat Pertama Kecamatan Baregbeg atas nama Drs H Iwan Suhendar yang Pelantikannya dilaksanakan di Pendopo Kabupaten Ciamis.

Pada hari kamis tanggal 14 Oktober 2004 bertempat di halaman balai Desa Baregbeg oleh Bupati Ciamis diresmikan menjadi Kecamatan Baregbeg bersamaan dengan Kecamatan Sindangkasih, dan  Lumbung, maka sejak tanggal itulah Baregbeg menjadi Kecamatan dengan dimulainya Aktivitas Kepemerintahan Kecamatan Baregbeg yang pusat kegiatan Pemerintahannya menempati Kantor Desa Baregbeg yang terletak di Dusun Desa Desa Baregbeg.

Pada Tahun 2005 Pemerintah Kabupaten Ciamis membangun Kantor Kecamatan Baregbeg di atas tanah milik Pemerintah Kabupaten Ciamis yang terletak di Dusun Ciwalung Desa Baregbeg dan pada awal Tahun 2006 Pusat Pemerintahan Kecamatan Baregbeg berpindah tempat dari Kantor Desa Baregbeg yang terlelak di Dusun Desa Desa Baregbeg ke Gedung Kantor Kecamatan Baregbeg yang terletak di Dusun Ciwalung Desa Baregbeg saat ini.

Pada Tahun 2006 dibentuk panitia Pembangunan Gedung Dakwah Islam Kecamatan Baregbeg dan dilanjutkan dengan pengadaan tanah yang lokasinya di Desa Petirhilir, Alhamdulillah saat ini di usianya ke -16  Kecamatan Baregbeg telah memiliki Gedung Dakwah Islam sebagai pusat kegiatan Masyarakat dalam Syi'ar Agama Maupun Kegiatan lainnya.

sejak lahirnya Kecamatan Baregbeg Pelaksanaan Koordinasi Kepala Desa maupun perangkat Desa dengan Camat Terlaksana dengan mudah Efektif, Efisien, pelayanan administrasi sosial pemerintahan kepada masyarakat lebih mudah efektif, efisien.

Sejak diresmikan sampai sekarang Kepala/Pimpinan  Wilayah atau Camat Kecamatan Baregbeg mengalami beberapa kali pergantian karena mutasi atau pensiun, sebab untuk memimpin Kecamatan di tunjuk oleh Kepala Daerah Kabupaten/Kota dalam hal ini Ciamis merupakan Pemerintah Daerah Kabupaten maka yang menentukan atau menunjuk Camat Kecamatan Baregbeg adalah Bupati Ciamis. berikut urutan Camat Kecamatan Baregbeg semenjak diresmikan hingga saat ini :

  1. Drs H IWAN SUHENDAR, asal Desa Utama Kecamatan Cijeungjing menjabat Camat Mulai 11 Oktober 2004
  2. Drs SURYANA asal Kecamatan Parigi menjabat sebagai PLH Camat
  3. Drs H ATANG TAHMAT asal Kecamatan Cidolog menjabat Camat mulai 02 April 2008 dan yang bersangkutan purnabakti pada tanggal 01 Maret 2009
  4. Drs AA HENDARSIN Asal Kecamatan Kawali Menjabat PLH Camat mulai 01 Maret 2009
  5. H ROHIM HARYADI SIP Asal Kecamatan Panawangan bertempat tinggal di Dusun Ciaren Desa Sukamaju menjabat Camat mulai 15 Oktober 2009 dan yang bersangkutan purnabakti pada tanggal 31 Mei 2013
  6. Drs HERMAN SUHERMAN Asal Kecamatan Cijeungjing menjabat PLT Camat mulai 01 Juni 2013 kemudian menjabat di Kecamatan Pamarican sampai beliau wafat
  7. KRISHNA GUNAWAN, S.Sos Asal Kecamatan Cijeungjng tinggal di jalan Ciharalang No.113 menjabat Camat Mulai 09 September 2013 s/d 28 Mei 2014
  8. Hj RUSMIWATI asal DKI Jakarta tinggal di Dusun belender Kelurahan Maleber Kecamatan Ciamis menjabat sebagai Camat mulai 29 Mei 2014 s.d  Oktober 2019
  9. H EDY YULIANTO ATD MM    asal Indihiang Tasikmalaya menjabat sebagai Camat mulai tanggal   Oktober 2019 s.d Januari 2022
  10. Hj SARIFAH, AP, SH asal Menjabat sebagai Camat mulai tanggal Januari 2022 s.d .............. 
  11.  DEDE HENDARA S.S.IP

Berikut Struktur Organisasi Kecamatan Pada masa Kepemimpinan H EDY YULIANTO ATD MM


dibawah ini sekilas Beberapa Dokumentasi yang dapat penulis sajikan terkait Peringatan/Milangkala Hari Jadi Kecamatan Baregbeg

Peringatan/Milangkala Kecamatan Baregbeg ke 6 di Desa Sukamulya diantaranya diisi dengan acara Jalan Sehat

Peringatan Milangkala Kecamatan Baregbeg ke 20 tahun 2024 diantaranya ada jalan sehat, dan sepertinya untuk tahun-tahun selanjutnya kegiatan Jalan Sehat akan di gilir tiap Desa, untuk tahun 2023 Jalan Sehat dilaksanakan di Desa Sukamaju start finish di samping Pom Bensin.


seiring dengan besarnya minat dan kecintaan akan Kecamatan Baregbeg dari waktu ke waktu kegiatan demi kegiatan semakin banyak serta support atau dukungan dari pihak - pihak terkait sangat mendukung untuk terlaksananya, baik itu berupa pelayanan Publik, pelayanan sosial dan layanan-layanan lainnya.

itulah sejarah singkat tentang Kecamatan Baregbeg yang penulis ketahui, dalam hal ini penulis akan lebih memfokuskan ke satu tempat yang berada di Desa Baregbeg. Yaitu Hutan Kota Salamanik.

HUTAN KOTA SALAMANIK

Kecamatan Baregbeg didukung atau terdiri dari 9 Desa yang mana 8 desa pecahan dari Kecamatan Ciamis dan 1 desa Pecahan dari Kecamatan Cipaku yaitu

  1. Desa Baregbeg
  2. Desa Sukamaju
  3. Desa Mekarjaya
  4. Desa Saguling
  5. Desa Petirhilir
  6. Desa Pusakanagara
  7. Desa Jelat
  8. Desa Karangampel 
  9. Desa Sukamulya

dalam hal ini kebetulan penulis tinggal di Desa Baregbeg tepatnya untuk saat ini bertempat tinggal di Dusun Ciwalung RT 004 RW 011 Desa Baregbeg Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis Provinsi Jawa Barat Negara Indonesia Benua Asia Planet Bumi, maka dari itu untuk saat ini akan menyajikan sesuatu yang ada di Desa yang saya tinggali ya mungkin agak mengena juga dengan satu pepatah "Dimana bumi dipijak disana langit di junjung" tapi jujur dalam hal ini saya juga kurang faham apa maksud dari pepatah itu. kapan-kapan saya cari tahu.

Kenapa disebut hutan kota ? 
karena berdasarkan Keputusan Bupati Ciamis no......  Tahun tentang tentang Situs Cagar Budaya dan Pelestarian Hutan Kota, dibawah pengawasan Dinas Kehutanan Kabupaten Ciamis. letaknya di sebelah selatan Pusat Pemerintahan Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis berjarak kurang lebih 3 Km berupa hutan dengan luas kurang lebih 3 ha, status tanah milik Pemerintah Daerah serta masuk ke Aset Desa Baregbeg, termasuk salah satu Situs Cagar Budaya yang dilestarikan keberadaannya. Tepatnya di Dusun Baregbeg  Desa Baregbeg Kecamatan Baregbeg berada pinggir jalan Provinsi jalur Ciamis - Cirebon km 3.

Tempat yang cukup asri, teduh serta nyaman untuk melepas lelah ketika melakukan perjalan jauh, baik itu naik kendaraan maupun berjalan kaki. Pohon - pohon yang berusia puluhan bahkan ratusan tahun masih tegak berdiri di tempat itu, walau ada diantaranya beberapa yang telah berguguran kering dan mati, namun belum ada regenerasi pohon pengganti. 

Tempat itu bernama Hutan Kota Salamanik masyarakat sekitar menyebutnya Makom Keramat Ki Buyut Mangun Tapa karena di tengah - tengah hutan yang berbentuk bukit di kelilingi makam-makam umum terdapat satu Petilasan berbentuk sebuah makam berukuran cukup besar di bawah pohon ki hujan. Menurut sumber dari juru kunci yang bernama Abah Soleh Saepudin itu bukan sebuah makam atau peristirahatan terakhir namun petilasan dimana beliau Ki Buyut Manguntapa memberi Ajaran Agama Islam kepada murid - muridnya serta tempat berkumpul para sesepuh untuk merancang, mendiskusikan dan menyusun rencana untuk keberlangsungan Pemerintahan menuju kesejahteraan masyarakat yang adil, makmur, sejahtera, sehat lahir dan bathin.

Nama lain dari Ki Buyut Manguntapa adalah Ki Gedeng Tapa atau Kiayi Jumanjati serta istrinya bernama Nyimas Kranjang berasal dari Cirebon beliau di utus oleh Kesultanan Cirebon untuk mengajarkan serta membantu kelangsungan pemerintahan di Baregbeg Ki Gedeng Tapa tidak sendiri dalam menjalankan Syi'ar beliau ditemani beberapa pendamping lainnya. Berikut diantara susunan dan lokasi pendiri atau sesepuh di Desa Baregbeg :
  1. Ki Buyut Mangun Tapa / Bangun Tapa / Ki Gedeng Tapa atau Kiai Jumanjadi
  2. Dalem Abrur sebelah timur di seberang sungai Cikalagen
  3. Nyai Buni Geulis sebelah Selatan di tengah pesawahan penduduk di Dusun Baregbeg
  4. Arya Janggala sebelah selatan dari Nyi Buni Geulis seberang sungai Cikalagen 
  5. Kiai Gajah Barong sebelah Utara dari Salamanik di Dusun Desa 
  6. Ki Rambut Beukah sebelah Utara dari Salamanik di Dusun Ciwahangan
  7. Ki Ajar Padang sebelah Utara dari Salamanik di Dusun Ciwalung
  8. Dalem Sutakerti sebelah Utara dari Salamanik di Dusun Desa
  9. Ki Sento Kaler
  10. Ki Sento Kidul
di samping petilasan Ki Buyut Mangun Tapa atau Ki Gedeng Tapa ada pula pengiring-pengiring nya yang lain yaitu :
di samping sebelah utara Petilasan tepatnya dibawah bukit di samping pesawahan warga ada sebuah sumur siuk/sendang yang diberi nama Toyo Suci/Pangdongdon yang mana airnya atas Ijin Allah SWT ketika musim kemarau menjadi sumber mata air bagi masyarakat di sekitar situs meskipun keberadaan sumur siuk/sendang tergolong baru dalam pembuatannya sekitar tahun 2005 kebetulan penulis sedikit berpartisipasi dalam pembuatan sumur siuk tersebut yang tentu saja di komando oleh Sesepuh/Juru Kunci yaitu Abah Soleh Saepudin
sekilas informasi Situasi terkini di Lokasi Petilasan Ki Buyut Mangunpata.bisa di akses di link dibawah ini :
 https://www.youtube.com/watch?v=ko1XzyeXgrg&t=54s
Sumber   : @Cerita lisan dari Juru kunci dan  masyarakat

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh, Sampurasun, bagja bagja bagja waluya kawan kawan semua, kita bertemu lagi ya, he he he, ter...